Keputusan
untuk menyusui bayi Bunda secara eksklusif begitu indah.
Ya, Bunda telah memberikan bekal berharga untuk kehidupan dan tumbuh kembang bayi mungil Bunda. Niat mulia Bunda ini tentu
berkaitan dengan lancarnya proses menyusui. Kita punya cara untuk Bunda
yang ingin sukses menyusui!
1. Pijat payudara. Perawatan payudara selama hamil berperan besar dalam mewujudkan tercapainya program ASI eksklusif. Salah satu caranya dengan pijat payudara atau breast massage yang berguna untuk relaksasi dan membantu refleks pengeluaran ASI. Pijat payudara sebaiknya dilakukan sedini mungkin, yakni saat usia kehamilan 5 atau 6 bulan. Namun, hentikan pijat setelah usia kehamilan Bunda masuk trimester ketiga, karena bisa menimbulkan kontraksi rahim. Pijat bisa Bunda lakukan lagi setelah si buah hati lahir, baik sebelum menyusui atau sebelum memerah maupun saat saluran ASI tersumbat. Caranya:
1. Pijat payudara. Perawatan payudara selama hamil berperan besar dalam mewujudkan tercapainya program ASI eksklusif. Salah satu caranya dengan pijat payudara atau breast massage yang berguna untuk relaksasi dan membantu refleks pengeluaran ASI. Pijat payudara sebaiknya dilakukan sedini mungkin, yakni saat usia kehamilan 5 atau 6 bulan. Namun, hentikan pijat setelah usia kehamilan Bunda masuk trimester ketiga, karena bisa menimbulkan kontraksi rahim. Pijat bisa Bunda lakukan lagi setelah si buah hati lahir, baik sebelum menyusui atau sebelum memerah maupun saat saluran ASI tersumbat. Caranya:
·
Bersihkan payudara dengan air hangat, lalu pijat dengan
menggunakan minyak (virgin coconut oil-VCO atau baby oil).
·
Pijat payudara selama beberapa menit dari arah pangkal (atas)
payudara menuju puting (bawah) dengan gerakan memutar pada satu area payudara.
Lakukan hal yang sama pada area payudara yang lain.
·
Pijat bagian atas dan bawah payudara dari arah pangkal ke arah
puting. Kemudian, lanjutkan gerakan yang sama pada bagian samping payudara dari
dada ke arah puting.
2. Merawat puting. Puting
payudara kering atau pecah-pecah? Tenang, masalah ini sering dialami
beberapa ibu, baik saat hamil maupun ketika proses menyusui. Jangan buru-buru
menyerah menyususi eksklusif karena ketidaknyamanan yang muncul, bahkan sakit
atau perih saat menyusui bayi. Cegah puting pecah dengan membuatnya lentur dan
kuat serta bebas sumbatan, sehingga bayi nantinya tidak kesulitan menyusu.
Lakukan hal-hal berikut dua kali dalam sehari.
·
Kompres puting susu dengan air hangat selama kurang lebih 2–3
menit.
·
Olesi puting dengan krim khusus puting, dengan VCO atau baby
oil.
·
Jangan membersihkan puting dengan sabun karena menyebabkan puting
kering. Gunakan saja air dan handuk.
·
Persiapan puting susu untuk menyusui bayi dapat dilakukan bersamaan dengan pijat
payudara. Caranya, tarik dan putar lembut puting dengan telunjuk dan ibu jari,
ke arah dalam dan luar.
3.
Rajin mencari informasi. Bagaimana
bisa sukses menyusui dan lulus ASI eksklusif bila belum paham apa itu ASI
ekslusif, cara menyusui atau pelekatan mulut bayi dengan benar? Jadi, lengkapi diri dengan sejuta informasi mengenai proses menyusui. Banyak buku atau blog yang
membahas tentang seluk-beluk menyusui. Mulai dari cara menyusui sampai
bagaimana menanggulangi bila ada masalah menyusui, seperti breasfeeding
blues, nyeri puting, payudara bengkak, sampai radang payudara
(mastitis). Jadi, bila
kebetulan terjadi gangguan proses menyusui, Bunda bisa menanganinya. Bahkan, Bunda bisa menjadi sumber informasi bila ada teman yang memiliki masalah
menyusui.
4. Perhatikan asupan nutrisi. Nutrisi optimal. Inilah salah satu modal persiapan menyusui. Konsumsi makanan bergizi seimbang agar Bunda mampu memberikan gizi yang cukup kepada anak melalui ASI. Makanan yang mampu menjaga kualitas dan kuantitas produksi ASI adalah sayuran berwarna hijau, kacang-kacangan, dan cukup cairan.
5. Ubah mindset. Ubah mindset atau pola berpikir Bunda sejak hari ini! Tepis jauh-jauh pemikiran, “Saya sepertinya tidak mampu memberikan ASI eksklusif untuk bayi nanti kelak.” Mengapa? Tahukah Bunda bahwa apa yang Bunda pikirkanlah yang menyebabkan ASI keluar, begitu juga dengan kelancaran dan kesuksesan proses ASI eksklusif. Dengan kata lain, kunci sukses menyusui hanyalah dari Bunda dan milik Bunda.
4. Perhatikan asupan nutrisi. Nutrisi optimal. Inilah salah satu modal persiapan menyusui. Konsumsi makanan bergizi seimbang agar Bunda mampu memberikan gizi yang cukup kepada anak melalui ASI. Makanan yang mampu menjaga kualitas dan kuantitas produksi ASI adalah sayuran berwarna hijau, kacang-kacangan, dan cukup cairan.
5. Ubah mindset. Ubah mindset atau pola berpikir Bunda sejak hari ini! Tepis jauh-jauh pemikiran, “Saya sepertinya tidak mampu memberikan ASI eksklusif untuk bayi nanti kelak.” Mengapa? Tahukah Bunda bahwa apa yang Bunda pikirkanlah yang menyebabkan ASI keluar, begitu juga dengan kelancaran dan kesuksesan proses ASI eksklusif. Dengan kata lain, kunci sukses menyusui hanyalah dari Bunda dan milik Bunda.
Alamat Klinik:
Permata Mansion
Blok EE 3 No. 5 Sawangan - Depok
081 29821 5588 (SMS)
Follow Us on Twitter: @BidanGemilang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar